Istri itu...
Tersenyum padahal hatinya sibuk menahan
Segala keinginan, kebebasan bahkan waktu sendiri
Namun tetap dikira bermalasan, hanya menonton drakor
Padahal dibalik semua itu ia hanya
Menahan kebosanan atas lelahnya dicaci
Ketika sedang duduk termenung menikmati secangkir teh
Pikirannya melayang berpikir mengatur pengeluaran
Bagaimana kebutuhan suami dan anakku terpenuhi
Tanpa mengeluh kasar dan menjaga kewarasan
Tanpa memikirkan kebutuhannya sendiri
Namun tetap dikatakan istri boros
Lantas pada Tuhanlah ia mengadu
Karena ia yakin pahala dan kebaikan ada
Wallahualam
~kartini budiasti~