Sunday, 28 June 2020

Pesugihan Ular Bersisik Emas


Tidak Beruntung Dengan Pesugihan Ula Buntung - Harian Merapi

Dahulu kala ada seorang bapak kaya raya. Sosoknya sangat terkenal di desa itu. Dia juragan kayu kaya. Semua desa takut padanya. Rumahnya megah bak istana. Cukup mencolok dibandingkan penduduk lainnya. "Assalamualaikum pak haji Sueb!  "Demikian julukan penduduk desa memanggilnya. Ya, selain sosoknya yang kaya raya. Beliau adalah jamaah mesjid yang taat. Tak pernah terlewat sholat jamaah dan sedekah nya bila ada acara anak yatim di kampungnya. 

Namun heran, setiap penduduk desa hendak main kerumahnya selalu ada alasan untuk tidak diperbolehkan masuk. Tetapi ada satu orang. Sebut saja namanya pak Haji Ainan. Beliau sangat disegani semua penduduk. Termasuk pak Sueb. "Baiklah pak Haji, saya persilahkan masuk kerumah saya. Maklum pak saya tidak mau terlihat mewah oleh orang - orang desa.  Tetapi kalau bapak saya percaya. "Ujar pak Sueb membodohi pak Ainan. Padahal pak Ainan bukan orang bodoh. Justru dia ingin membuktikan omongan warga yang mulai curiga karena banyak warga meninggal secara berurutan. Rata - rata yang meninggal adalah yang baru menerima makanan setelah diberikan pak Sueb. Lalu masuklah pak Ainan kerumah pak Sueb. Lantas ketika beliau duduk di teras, ada satu kamar yang terlihat mengunci. "Kamar apakah itu Sueb? " Lantas Sueb menjawab "bukan apa - apa pak. Hanya kamar tidur. " Lalu pak Ainan membalas dengan ajakan melihat kamar tesebut. Sueb kaget. Tetapi dia sangat segan pada pak Ainan. Ada perasaan takut dihatinya.. Lalu dibawa lah pak Ainan kekamar tersebut. Tidak tampak hal yang benar - benar mencurigakan. Namun aneh, atap kamar terlihat bolong seukuran manusia. Padahal atap yang lain rapih. Lantas pak Ainan pulang kerumah dengan membawa curiga.

Hingga pada suatu malam, beberapa warga mencoba mengintai rumah pak Sueb. Alangkah kagetnya mereka, tepat malam Jumat , pak Sueb berubah menjadi ular dan masuk melalui lobang atap. Dia pergi entah kemana. Dan setelah kembali sisiknya mengelupas lalu berubah menjadi emas berkilauan. Ya Allah ternyata benar dugaan warga selama ini. Hingga akhirnya warga menggerebek rumah pak Sueb. Mereka menangkap dan membawa ke ustad untuk diobati. Ternyata selama ini pak Sueb memuja jin ular dengan tumbal warga desa yang telah diberi makan dari hasil pesugihan. Bila tidak ada tumbal, pak Sueb lah yang kena. Mulai saat itu keadaan desa kembali damai. Pak Sueb diasingkan warga di pesantren desa terpencil agar bertobat. Sungguh kisah ini menjadikan pelajaran bagi kita agar bekerja dengan cara halal. Allah sangat tidak menyukai perbuatan orang - orang syirik. 



No comments:

Post a Comment

Astishop1481@gmail.com

Postingan Unggulan

Review 6 Drama Korea Terbaru tahun 2020

Annyeonghaseo... drakor mania . Penulis sudah lama ya tidak me review drama korea yang lagi hits. Nah, semoga ulasan penulis kali ini m...

Postingan populer